Lahat (28/10). Pondok Pesantren Khoirun Nadzar bekerjasama dengan Sekolah Menengah Pertama Akhlakul Karimah Boarding School (SMP AKBS) dan Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Lahat memperingatan Hari Santri Nasional dengan menggelar Apel Hari Santri Nasional> Upacara diadakan di halaman Ponpes Khoirun Nadzar Pagar Agung Lahat, Selasa 22 Oktober 2024.
Pimpinan Pondok Pesantren Khoirun Nadzar Ust.Donny M selaku pembina upacara menjelaskan bahwa tema Hari Santri tahun 2024 adalah “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”. Dalam amanatnya, Donny menyampaikan bahwa bangsa Indonesia wajib menghargai dan mensyukuri jasa-jasa para pejuang, termasuk para santri yang ikut berjuang merebut Kemerdakaan Indonesia. “Salah satu tonggak perjuangan adalah Resolosi Jihad yang dipelopori oleh KH. Hasyim Asy’ari. Sehingga saat itu para santri, rakyat dan pejuang berjihad, berperang mengusir kedatangan Inggris di bumi Indonesia yang sebenarnya sudah mendeklarasikan diri sebagai bangsa yang merdeka,” ujar Donny.
Sementara itu Ketua DPD LDII Kab.Lahat Amat Sarjono menambahkan bahwa inti dari Resolusi Jihad ini adalah mewajibkan para ulama dan seluruh anggota NU serta umat Islam, secara bersama-sama dengan gerakan-gerakan perlawanan rakyat lainnya, menentang kekuasaan kolonialisme dan imperialisme di Indonesia. Peristiwa Resolusi Jihad 1945 menjadi momen penting bagi santri dalam melawan penjajahan dan kolonialisme, yang memperkuat peran mereka dalam perjuangan kemerdekaan.
“Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari, sebagai Rais Akbar PBNU, mengeluarkan Resolusi Jihad untuk melawan pasukan kolonial di Surabaya. Kiai Hasyim menyampaikan seruan ini sebagai komitmen umat Islam untuk mempertahankan kedaulatan Republik Indonesia. Resolusi ini juga menyoroti tindakan kejam Belanda dan Jepang yang mengganggu ketenangan di Indonesia. Oleh karena itu, Resolusi Jihad menyerukan pemerintah untuk mengambil sikap tegas terhadap ancaman yang membahayakan kemerdekaan, terutama dari Belanda,” ujar Amat.
Apel Hari Santri seperti ini menurut Amat Sarjono rutin dilaksanakan setiap tahun oleh DPD LDII Kab.Lahat. Tahun ini LDII bekerjasama dengan SMP Akhlakul Karimah Boarding School (AKBS) dan Pondok Pesantren Khoirun Nadzar,” ungkap H Amat Sarjono.
Oleh: amat sarjono (contributor) / rully kuswahyudi (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng