Papua Barat (14/1/2022). Yayasan Bintang Pelajar Manokwari, Papua Barat menggelar Kejuaraan Pencak Silat Bintang Pelajar pra remaja dan remaja pada hari dari 13-14 Januari di GOR Sanggeng Manokwari.
Kejuaraan diikuti sebanyak 123 atlet dari beberapa perguruan silat antara lain PSHT, IKS-PI Kera Sakti, Pagar Nusa, Persinas Asad, Tapak Suci, Satria Tunggal, Seroja Papua dan Persatuan Hati, dengan asal peserta yang berasal dari Kota Manokwari, Manokwari Selatan, Kota Sorong dan Kabupaten Sorong. Acara ini dihelat oleh Yayasan Bintang Pelajar.
Menurut Penggagas Kegiatan Agus Hendro selaku pemilik Yayasan Bintang Palajar yang bergerak dalam bimbingan belajar (bimbel), kejuaraan ini merupakan ajang silaturrahim antar pesilat sekaligus menggali potensi atlet-atlet pencak silat. Kejuaraan ini juga mencari bibit atlet untuk diikutkan pada kejuaraan-kejuaraan di tingkat daerah, nasional, dan kejuaran di masa-masa mendatang.
Kejuaraan Pencak Silat Bintang Pelajar didukung berbagai pihak, terutama senior atlet Pon Papua Barat di era tahun 2007-an antara lain Hendra, Sudarto, Burhanudin dan sejumlah wasit juri. Pelatih tim Persinas Asad Manokwari Latifah Jailani melaporkan bahwa dalam kesempatan ini Pengcab Persinas Asad Manokwari turun dengan beberapa atlet andalan.
“Mereka diantaramya atas nama Bima, Abil, Akbar, Nasrul dan Dhika yang berhasil meraih prestasi membanggakan dengan raihan lima medali, yaitu satu emas, tiga perak, dan satu perunggu,” ujarnya
Sementara itu Ketua Panitia Sudarto selaku Wasit Juri Nasional IPSI dari Persinas Asad pada event ini melaporkan bahwa wasit juri dari Persinas Asad juga dipercaya untuk membantu jalannya pertandingan diantaranya Siswandi, Zulkarnain SP dan Parwono Alas Irianto.
Ke depan, kejuaraan ini dapat menjadi agenda Pengkab IPSI Manokwari dalam menjawab kekurangan event-event pertandingan pencak silat di Kota Manokwari. Kejuaraan ditutup oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Manokwari I Gede Wiradana yang dalam sambutannya menyampaikan banyak terima kasih dan berharap pembinaan harus terus ditingkatkan sehingga dapat berprestasi di tingkat selanjutnya semisal PON.
Oleh: Muslimin KIM LDII Papua (contributor) / Khoir (editor)