Home / Nasional / Kanwil Kemenag DKI Jakarta Ajak Ormas Islam Ciptakan Pemilu Damai

Kanwil Kemenag DKI Jakarta Ajak Ormas Islam Ciptakan Pemilu Damai

Jakarta (10/3). Suhu tahun politik 2024 saat ini mulai dirasakan tidak hanya oleh masyarakat umum juga termasuk umat beragama khususnya agama Islam. Maka bagaimana cara untuk menjadikan kondisi tersebut menjadi sejuk dan damai, Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta menggelar acara “Serap Aspirasi Tokoh Agama, Pimpiman Ormas Islam dan Ormas Kepemudaan Islam dalam Harmoni Jakarta untuk Indonesia Damai” di Kantor Wilayah Kemenag DKI Jakarta, Selasa siang, 7 Maret 2023. LDII yang senantiasa melakukan dakwah dengan metode penyampaian yang sejuk dan damai, hadir diwakili

Sekretaris DPW LDII DKI Jakarta H. M. Ied dan Biro Hubungan Antar Lembaga M. Rofiq. Hadir dengan semangat yang sama bersama seluruh Ormas Islam yang hadir, yaitu menjaga keharmonian Jakarta agar terciptanya pemilu yang aman dan imbasnya menjadikan Indonesia damai. Damai para elit politik, rakyat Indonesia dan damai kehidupan beragama agar lebih nyaman beribadah.

Kakanwil Kemenag DKI Jakarta, Cecep Khairul Anwar menegaskan bahwa Kementerian Agama mewakili pemerintah penyelenggara negara, wajib memperhatikan pentingnya harmoni dalam agama. Sehingga memang sangat perlu acara serap aspirasi bahkan ada baiknya ditindaklanjuti dengan kegiatan nyata. Sejurus dengan hal itu Kaban Kesbangpol DKI Jakarta, Taufan Bakri menyampaikan, ” DKI Jakarta tidak hanya agama Islam, tetapi terdiri dari berbagai agama dan kepercayaan. Mulai dari hal-hal tentang ibadah sampai urusan perut juga menjadi hal perlu diperhatikan di Jakarta. Maka jika semuanya aman terpenuhi maka pemilu bisa damai. Bahkan juga diperlukan keikutsertaan pemilih pemula lebih aktif agar angka demokrasi Jakarta terangkat.”, imbuhnya.

Selain itu sebagai pemateri yang dihadirkan kali ini adalah Fuad Thohari, Tokoh Agama dan juga Dosen UIN Jakarta. Dalam materi yang disampaikannya diingatkan tentang perlu dan pentingnya mengetahui “Peta Dakwah dan Kondisi Keberagaman Masyarakat Jakarta”. Bagian dari materi yang disampaikan sudah tentu menyangkut tentang moderasi beragama serta pentingnya tho’at [taat] terhadap ketentuan agama yang diatur oleh Kementrian Agama.

Dari apa yang disampaikan, memancing semangat para tokoh agama dan pimpinan ormas Islam yang hadir untuk bertanya dan berdiskusi. Sehingga tujuan dari acara ini sendiri tercapai sebagai bentuk serapan aspirasi langsung. Dan harapan bersama dari semuanya baik dari perwakilan penyelenggara negara, daerah, tokoh agama, pimpinan ormas Islam, ke depannya silaturrahim damai ini akan terus dilaksanakan agar senantiasa tercipta harmoni untuk Jakarta dan damai untuk Indonesia.

Oleh: EQi | mufiqs (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

About penulis penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *