Home / Nasional / Camat Pedan Apresiasi LDII Siapkan Lokasi Kegiatan Kemasyarakatan

Camat Pedan Apresiasi LDII Siapkan Lokasi Kegiatan Kemasyarakatan

 

Klaten (25/2). Camat Pedan, Marjana, mengapresiasi PC LDII Pedan yang menyiapkan lokasi pertemuan ormas-ormas Islam di kecamatan itu. Pernyataan Marjana yang juga Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan, Klaten, Jawa Tengah itu diungkapkan saat menghadiri pengajian rutin selapanan (35 hari sekali), yang diselenggarakan di Masjid Khoirul Fattihin, Sonayan, pada Sabtu, (25/2).

Pengajian rutin ini merupakan program kerja MUI Kecamatan pedan dan lembaga keagamaan se-Kecamatan Pedan, seperti NU, LDII, Muhammadiyah, MTA yang rutin dilaksanakan secara bergilir. Masjid Khoirul Fattihin merupakan sarana ibadah milik warga LDII di Pedan.

Camat Pedan mengungkapkan kekaguman seluruh ormas Islam di wilayahnya, dapat berkumpul menjadi satu. Marjana menyampaikan apresiasi dan rasa terimakasih kepada PC LDII Pedan, selaku tuan rumah, yang telah menyiapkan tempat dan akomodasi serta materi pengajian kepada majelis yang hadir.

“Saya harapkan pengajian rutin MUI Pedan ini bisa semakin meningkatkan persatuan dan kesatuan kita, terutama sebagai umat Islam dalam menjaga tali silaturrahim dan Ukhwah Islamiyah,” ujarnya,

Ketua MUI Pedan, H. Hadi Rosidi mengucapkan rasa syukur atas terlaksananya pengajian rutin MUI ini. Hadi Rosidi menyampaikan, selain pengajian rutin bergilir, MUI Pedan juga mempunyai program andalan, yaitu program GSSB atau Gerakan Sholat Shubuh Bersama Bergiliran dari masjid ke masjid.

Sementara itu, Ketua PC LDII Kecamatan Pedan, Suwarto, mengatakan bahwa pengajian rutin MUI Pedan ini sangat penting dilaksanakan, untuk merajut dan memperkuat persatuan dan kesatuan anak bangsa. Ia juga menyampaikan enam resep LDII untuk menjaga persatuan dan kesatuan diantara warga LDII maupun di lingkungannya.

“Untuk menjaga Ukhwah Islamiyah kita harus menerapkan yang namanya enam ‘Karakter Luhur’, yakni rukun, kompak, jujur, kerja sama yang baik, amanah, efektif dan efisien,” jelas Suwarto.

“Kalau kita semuanya bisa menerapkan keenam prilaku itu, maka Insya Allah ukhwah Islamiyah yang kita damba-dambakan selama ini akan senantiasa kita dapatkan dan rasakan bersama-sama” tutupnya.(Rizal PM, Fathony/Lines)

Oleh: Rizal Putra Milda 0812 7229 3074 (contributor) / Faqihu Sholih (editor)

About penulis penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *