Bogor (12/02) – Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW dalam Hadits Riwayat Bukhari : “Tidak datang satu Zaman kecuali zaman sesudahnya lebih buruk daripada zaman sebelumnya”. Tentunya menjadi tantangan besar bagi para pembina generasi muda untuk memagari para penerus masa depan dengan menanamkan ilmu agama yang baik, dan pendidikan berbasis akhlak.
“Di era modern seperti ini, semua informasi dapat masuk dengan mudah di ruang privasi anak-anak tanpa sepengetahuan orang tua. Terlebih, harga smartphone yang semakin terjangkau, bahkan banyak orangtua yang membelikan” demikian ungkap Ketua Bagian Pendidikan Keagamaan dan Dakwah (PKD) DPD LDII Kabupaten Bogor Ust. H.Wahendi, dalam tausyiahnya di acara Gema Ta’lim Forum Dewan Kemakmuran Masjid (FDKM) Desa Pasirangin, di Masjid Syairullah, Cileungsi, Kab.Bogor, 05/02.
Menurut Wahendi, derasnya informasi melalui gadget tidak terbendung. Siapapun yang memegang HP itu, harus bisa memilih dan memilah mana informasi yang layak diterima, maupun tidak. “Jika dia tidak memiliki dasar agama yang kuat, maka informasi tersebut akan berpengaruh pada pola pikir, akhlak dan tingkah laku si pengguna. Akibatnya, banyak terjadinya tawuran, narkoba dan pergaulan bebas, itu salah satu faktornya adalah pengaruh dari gadget.”
Wahendi yang juga terdaftar sebagai anggota Dai Kamtibmas Polda Jawa Barat menjelaskan, banyak berita di media sosial, seorang anak berani memukul dan menghina orangtua. Sopan santun tidak lagi digunakan, ketakziman terhadap orangtua juga rendah. “Untuk itu, kita sesama para ulama FDKM, merasa terpanggil untuk kembali merumuskan program pembinaan generasi muda demi Indonesia yang lebih baik ke depan. Selain pembinaan mental spiritual berbasis akhlakul karimah, diperlukan wawasan kebangsaan cinta tanah air, dan kemandirian. Dengan begitu, diharapkan ke depan, kita bisa melahirkan generasi yang berhasil dunia akhirat, profesional dan religius”. Kegiatan Ta’lim ini rutin dilakukan dan bergiliran ke 63 musola dan masjid yang ada di wilayah Desa Pasirangin.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua FDKM Pasirangin KH. Aef Syaefulloh, para pengurus DKM, dan jajaran pengurus PAC LDII Pasirangin. (lines Bogor)
Oleh: Eko Nuansa (contributor) / rully kuswahyudi (editor)