Serang (16/8). Sebanyak 200 pemuda LDII Kabupaten Serang, Lebak, Pandeglang dan Kota Serang, mengikuti kegiatan kamping Cinta Alam Indonesia (CAI) yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Wilayah LDII Banten. Acara berlangsung selama dua hari pada 12-13 Juli 2025, di kawasan perkemahan Mahoni Bangun Sentosa (MBS), Kecamatan Curug, Kota Serang.
Camping CAI tahun ini mengusung tema “Permata Perkemahan Akhir Tahun Ajaran”. Tema ini diangkat sebagai bentuk keprihatinan terhadap kurangnya kepedulian sosial pemuda di era digital terhadap sesama manusia maupun lingkungan sekitar.
“Yang melatarbelakangi kegiatan ini yaitu di era sekarang banyak pemuda yang sangat kurang dalam rasa social awareness terhadap lingkungan, baik dengan manusia atau makhluk hidup lainnya. Maka dari itu, kami mengambil tema yang mendorong peningkatan kepedulian melalui karakter luhur,” ujar Dimo Tono Sumito, Ketua LDII Banten.
Dipilihnya taman wisata MBS sebagai lokasi kegiatan pun bukan tanpa alasan. Menurut panitia, suasana alamnya sangat mendukung kegiatan belajar, refleksi, dan kebersamaan. Kegiatan ini diisi dengan tiga agenda utama yakni penyampaian materi, outbound, dan focus group discussion (FGD).
Dalam sesi itu, ada sesuatu permasalahan yang harus dicari jalan keluarnya sebagai tantangan yang terjadi di kalangan masyarakat umum serta untuk menjadi motivasi problem solving kepada peserta. Tak hanya dari internal LDII, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari pondok pesantren dan tamu undangan, baik dari segi moral maupun finansial.
Selama persiapan hingga hari pelaksanaan, kegiatan berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti. Ketua LDII Banten berharap, kegiatan ini mampu meninggalkan bekas yang mendalam bagi para peserta, tidak hanya saat acara berlangsung tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap setelah acara ini selesai, semua peserta bisa menerapkan apa yang disampaikan oleh para pemateri, termasuk nilai-nilai luhur dan rasa kepedulian sosial yang menjadi tujuan utama kegiatan ini,” tambah Dimo.
Menanggapi kegiatan tersebut, Kabid Bagaskara, Sekretaris LDII Banten, memberikan apresiasi tinggi. “Kegiatan ini sejalan dengan program besar LDII untuk menanamkan 29 karakter luhur dalam diri setiap warga, khususnya para pemuda. Pembinaan seperti ini harus terus dilakukan sebagai bentuk investasi jangka panjang dalam pembangunan sumber daya manusia,” paparnya.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus diadakan ke depan. “Harapan kami, kegiatan seperti kamping CAI ini dapat berlanjut dan menjadi sarana peningkatan SDM warga LDII yang unggul secara spiritual, intelektual, dan sosial,” pungkasnya.
Oleh: Andy Maulana (contributor) / Uyun Kusuma (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng