TANJUNG-Mengunjungi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tabalong menjadi agenda yang tertunda karena pandemi covid-19 bagi Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani. “jika covid semakin melandai kami akan berkunjung kembali ke Masjid LDII” ucap Bupati ketika menerima kunjungan pengurus LDII Tabalong.
Bupati mengapresiasi LDII yang menjalankan kegiatan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dia juga mengajak LDII Tabalong bersama-sama menekan angka penyebaran Covid-19 dan menjadikan Tabalong dalam PPKM level 1.
“Kita juga harus mensukseskan vaksinasi hingga mencapai kekebalan kelompok, walaupun yang menjadi kendala adalah jumlah pasokan vaksin ke daerah kita masih kurang” terang H. Anang.
Menurutnya animo masyarakat Tabalong sudah cukup tinggi untuk mengikuti vaksinasi bahkan daftar antrian vaksin sampai ribuan jumlahnya.
Pengurus LDII Tabalong, H.Suprianto menyambut baik keinginan orang nomor satu di Tabalong itu untuk kembali berkunjung ke masjid LDII. “Beliau sangat dekat dengan LDII Tabalong, sebagai kepala daerah mengayomi semua warganya” ungkap Suprianto.
Terkait dengan vaksinasi yang disampaikan Bupati, Menurut Suprianto, LDII Tabalong mendukung penuh dengan mengedukasi warga agar berpartisipasi aktif mendatangi tempat-tempat vaksinasi guna memperoleh vaksin.
“Alhamdulillah hampir semua warga LDII Tabalong sudah divaksin dan mudah mudahan pandemi segera berakhir” ujarnya lagi.
Selain mengunjungi Bupati Tabalong, pengurus LDII juga bersilaturrohim ke Ketua MUI Tabalong sekaligus menyerahkan buku Implementasi Paradigma Baru LDII.
Ketua MUI Tabalong, KH.Sabillarrusdi menyambut baik kedatangan pengurus LDII di ruang kerjanya, selasa (27/10). Ia juga mengingatkan supaya tetap menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dan berharap pandemi cepat berakhir agar ibadah.
Wakil ketua LDII Tabalong, Drs. Haryadi berharap hubungan dengan MUI Tabalong dapat terus terjalin dengan baik. “Kami juga berterima kasih karena Ketua MUI menyempatkan memberikan tausyah kepada warga kami beberapa waktu lalu dan semoga sinergitas dan komunikasi dapat terus terjalin” tutur Haryadi.
Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Achmad Taufiq Akbar (editor)