Website Resmi LDII NTT | DPW LDII NTT Nusa Tenggara Timur
Jambi (20/12). Semangat kebersamaan dan gotong royong tampak mengemuka dalam musyawarah Pemuda Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Simpang IV Sipin yang digelar di Masjid Baitul Karim, Kecamatan Telanaipura, Jambi, pada Selasa (17/12). Musyawarah tersebut membahas persiapan kegiatan Family Gathering keluarga besar LDII Simpang IV Sipin.
Pertemuan yang berlangsung khidmat itu membahas secara rinci berbagai aspek persiapan acara yang direncanakan berlangsung di Hutan Kota Jambi pada 27 Desember 2025. Kegiatan Family Gathering dirancang sebagai sarana silaturahmi dan penguat keakraban antarwarga serta generasi penerus (Generus) LDII di lingkungan Simpang IV Sipin.
Melalui kegiatan di ruang terbuka, panitia berharap terbangun komunikasi yang lebih erat dan hangat di luar aktivitas keagamaan rutin, sekaligus memperkuat hubungan antaranggota keluarga.
Ketua PAC LDII Simpang IV Sipin, Ahmadi, yang turut hadir memberikan arahan, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas inisiatif para pemuda. Ia menegaskan bahwa peran aktif generasi muda menjadi kunci keberlanjutan organisasi.
“Saya sangat mendorong dan mendukung kegiatan seperti ini. Keterlibatan generus tidak hanya penting dalam aspek kerohanian, tetapi juga dalam membangun kekompakan sosial. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kerukunan, kekompakan, dan rasa kebersamaan,” ujar Ahmadi.
Salah satu peserta musyawarah sekaligus koordinator acara, Tardi, menyampaikan, persiapan berjalan dengan baik dan melibatkan pembagian tugas secara jelas.
“Alhamdulillah, musyawarah hari ini berjalan lancar. Kami membagi tugas mulai dari konsumsi, lomba-lomba keluarga, hingga dokumentasi. Target kami sederhana, menghadirkan acara yang menyenangkan dan bermakna untuk semua kalangan, dari anak-anak hingga orang tua,” tuturnya.
Selain agenda ramah-tamah dan makan bersama, Family Gathering akan diisi dengan berbagai permainan keluarga yang dirancang untuk melatih kekompakan dan menumbuhkan keceriaan. Panitia juga membahas kesiapan logistik, aspek keamanan, serta kesehatan guna memastikan acara berlangsung lancar dan nyaman bagi seluruh peserta.
Melalui musyawarah yang partisipatif ini, panitia optimistis seluruh rangkaian kegiatan Family Gathering dapat terealisasi dengan baik. Kegiatan tersebut diharapkan tidak hanya menjadi ajang rekreasi, tetapi juga sarana memperkuat ukhuwah dan menanamkan nilai-nilai kebersamaan di tengah dinamika kehidupan masyarakat.
Oleh: Fredi (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
