Tanjung (18/11). Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan memiliki cara sendiri membuat generasi mudanya semakin akrab dan saling mengenal meskipun tempat tinggalnya berjauhan.
Secara periodik mereka menggelar camping di alam terbuka dengan aneka acara dan game. Kali ini mereka menggelar “Super Camp” di objek wisata Riam Bidadari kecamatan Muara Uya, pada Sabtu (14/10). “Acara kami isi dengan talk show, berbagi pengalaman untuk anak muda menemukan jodohnya,” ucap Ketua Panitia Ali Saefudin.
Kegiatan yang mereka namai Super Camp itu menjadi agenda rutin yang digelar setahun dua kali. “Kegiatan ini juga sebagai wadah mereka saling mengenal sehingga terhindar dari pergaulan bebas lawan jenis, kami mengajak remaja saling mempererat silaturahim mudah-mudahan dengan berkumpulnya muda-mudi menumbuhkan rasa cinta satu sama lain,” ungkap Ali.
Acara diakhiri dengan nasehat dari Dewan Penasehat LDII Tabalong, H. Suprianto sebelum masing-masing peserta tidur di tendanya. Ia mengajak, generasi muda LDII meningkatkan semangat dalam beribadah kepada Allah SWT. “Remaja agar rajin melaksanakan sholat hajat agar diberikan kelancaran urusannya dan barokah maka perlu sering-sering bermunajah kepada Allah,” pungkasnya.
Ia mendorong generasi muda LDII akrab dengan rekan-rekanya. “Untuk membangun koneksi dan mempererat keakraban dan tali silahturrahim” tutupnya.
Keesokan harinya, dilanjutkan dengan menikmati keindahan objek wisata Riam Bidadari dengan latar belakang pemandangan gunung Meratus. Dawud salah seorang peserta super camp merasa senang dan menginginkan kembali dapat mengikuti acaranya. “Acaranya santai tapi materinya berbobot dan kami menjadi lebih saling mengenal dan lebih akrab lagi,” ujarnya.