Home / Nasional / LDII: Pancasila Adalah Jiwa Bangsa, Bukan Sekadar Dasar Negara

LDII: Pancasila Adalah Jiwa Bangsa, Bukan Sekadar Dasar Negara

Purwakarta, (8/6). Memperingati Hari Lahir Pancasila, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menegaskan kembali komitmennya terhadap ideologi negara yang menjadi fondasi utama kehidupan berbangsa dan bernegara. Tak hanya di tingkat pusat, semangat ini juga digaungkan di daerah, termasuk oleh pengurus LDII Purwakarta, Jawa Barat.

Humas DPD LDII Purwakarta, J Harpe, menyatakan bahwa Pancasila merupakan hasil sintesis dari berbagai nilai luhur, baik yang berasal dari agama, kearifan lokal masyarakat Indonesia, maupun nilai-nilai universal yang diakui dunia internasional. “Pancasila itu sangat Islami dan sangat Indonesia. Umat Islam tidak meragukan Pancasila karena nilai-nilainya sangat universal dan selaras dengan ajaran Islam,” ujar J Harpe dalam keterangannya, Minggu (1/6).

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa nilai-nilai dalam Pancasila seperti keadilan sosial, kemanusiaan, persatuan, dan demokrasi, juga ditemukan dalam ajaran Islam. Hal inilah yang membuat Pancasila dapat diterima oleh seluruh elemen bangsa dan menjadi pengikat keberagaman di Indonesia. Pernyataan J Harpe sejalan dengan pernyataan Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso, yang menegaskan bahwa Pancasila bukan hanya dasar negara, tetapi telah menjadi jiwa bangsa Indonesia.

“Pancasila telah menjadi penguat bangsa Indonesia yang majemuk. Ia bukan hanya dasar konstitusional, melainkan telah menyatu dalam semangat gotong royong dan toleransi umat beragama,” tegas KH Chriswanto dalam pernyataannya di Jakarta.

Menurutnya, keberagaman Indonesia yang meliputi suku, ras, budaya, dan agama justru menjadi kekuatan, bukan pemecah belah. Dalam semangat Pancasila, umat beragama di Indonesia dapat hidup rukun, bebas beribadah, dan saling menghormati.

Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni menjadi momentum reflektif bagi seluruh elemen bangsa untuk kembali meneguhkan semangat kebangsaan, memperkuat toleransi, dan menjaga persatuan nasional. LDII mengajak seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, untuk memahami Pancasila secara utuh dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh: KG Ing Suro (contributor) / Noni Mudjiani (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

About penulis penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *