Home / Nasional / Kemenag Pelalawan Gelar Dialog Kerukunan Intern Umat Beragama dan Moderasi Beragama Islam

Kemenag Pelalawan Gelar Dialog Kerukunan Intern Umat Beragama dan Moderasi Beragama Islam

Pelalawan (2/3). Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pelalawan menyelenggarakan “Dialog Kerukunan Intern Umat Beragama dan Moderasi Beragama Islam”, dengan tema “Mengenal dan Menghargai Perbedaan untuk Meningkatkan Kerukunan”. Acara tersebut berlangsung di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Kemenag Kabupaten Pelalawan pada Senin (24/2).

Ketua MUI Pelalawan, Iswadi M. Yazid, menegaskan bahwa dialog ini bersifat internal bagi umat Islam, bukan lintas agama. “Prinsip dalam diskusi ini bukan untuk mempertajam perbedaan, melainkan menekankan bahwa perbedaan adalah rahmat dan keniscayaan,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya diskusi ini dalam mencegah potensi konflik sosial di tengah masyarakat. “Secara umum, suasana di Kabupaten Pelalawan cukup kondusif, tetapi tetap ada potensi yang bisa menimbulkan konflik,” tambahnya.

Kepala Kemenag Pelalawan, Jisman, menegaskan bahwa perbedaan adalah bagian dari sunnatullah yang harus dipahami dan dihormati. “Perbedaan bukan sesuatu yang harus dipertentangkan, melainkan harus dipahami sebagai khazanah yang memperkaya kehidupan beragama. Asalkan kita saling menghormati dan menghargai, perbedaan tidak akan merusak tatanan kehidupan umat,” tuturnya.

Ia juga mengajak para tokoh agama untuk turut serta menyampaikan pentingnya moderasi beragama kepada masyarakat, termasuk kepada generasi muda. “Dialog ini harus sampai ke organisasi-organisasi keagamaan, kader-kader, hingga pelajar, agar mereka memahami pentingnya merajut kerukunan dalam berbangsa dan bernegara,” imbuhnya.

Mendukung hal tersebut, Ketua DPD LDII Kabupaten Pelalawan, Mohamad Kurniadi, menekankan bahwa perbedaan harus dipahami dan ditoleransi, bukan dipertentangkan. “Perbedaan adalah sunnatullah yang harus menjadi rahmat bagi seluruh alam,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa dalam pengelolaan masjid di bawah naungan LDII, penggunaan speaker di luar masjid hanya untuk adzan, sedangkan untuk pengajian dan tadarus menggunakan sound system dalam masjid agar tidak mengganggu masyarakat sekitar. Di akhir pernyataannya, ia menegaskan pentingnya moderasi beragama dan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku.

Acara ini diikuti oleh 55 peserta dari berbagai ormas keagamaan, termasuk Kepala KUA Kecamatan se-Kabupaten Pelalawan, DPD LDII Kabupaten Pelalawan, Pengurus FKUB Kabupaten Pelalawan, Pengurus MUI Kabupaten Pelalawan, PD Muhammadiyah Kabupaten Pelalawan, DPD MDI Kabupaten Pelalawan, PD IKADI Kabupaten Pelalawan, PD DMI Kabupaten Pelalawan.

Selanjutnya, PD BKMT Kabupaten Pelalawan, PC Muslimat NU Kabupaten Pelalawan, PD Aisyiyah Kabupaten Pelalawan, Pengurus Perti Kabupaten Pelalawan, PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pelalawan, JPRMI Kabupaten Pelalawan, PD IPIM Kabupaten Pelalawan, Pengurus IPARI Kabupaten Pelalawan, Ketua MWC NU Kecamatan Pangkalan Kerinci, dan Wakil Rais Syuriah PCNU Kabupaten Pelalawan.

 

Oleh: Riki Nurul Hidayat (contributor) / FF (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

About penulis penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *