Gunungkidul, 4 Agustus 2025 – Sebanyak 80 dai muda LDII Gunungkidul mengikuti acara Capacity Building yang digelar Bidang Pendidikan dan Dakwah. Kegiatan berlangsung di kompleks Masjid Al-Husna Piyaman, Wonosari, Minggu (3/8).
Penanggung jawab program, Teguh Riyanto, menekankan pentingnya penguasaan kepemimpinan dan manajemen dakwah bagi para peserta. “Tujuannya jelas, agar penyampaian ilmu Al-Qur’an dan Al-Hadits kepada warga LDII menjadi lebih menarik dan menyenangkan,” ujarnya.
Dai senior LDII Gunungkidul, Sunarto, menyampaikan pesan serupa. Ia mengingatkan para peserta untuk tidak hanya berbekal ilmu agama, tetapi juga strategi dakwah yang menyejukkan. “Berbekal ilmu agama yang mumpuni saja tidak cukup. Para pendakwah juga butuh strategi green dakwah yang sejuk dan menenangkan,” katanya.
Materi utama dibawakan oleh Kak Faqih, dai muda sekaligus motivator dari Yogyakarta. Ia mengisi sesi dengan ice breaking, pengenalan kepemimpinan dasar, hingga permainan motivasi yang dirancang untuk memperkuat kerja sama dan semangat peserta.
Salah satu peserta, Izza Maulana Saputra, mahasiswa UGK, mengaku antusias mengikuti kegiatan tersebut. “Semoga kegiatan ini menambah wawasan dan motivasi kami dalam berdakwah,” ujarnya.
Pelatihan ini dirancang untuk melahirkan generasi dai muda LDII yang tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga terampil memimpin dan memiliki strategi dakwah yang relevan dengan masyarakat.
Oleh: Masgino Masgin (contributor) / Wafdullah Faqih (Rewrite) / Fachrizal Wicaksono (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng