Website Resmi LDII NTT | DPW LDII NTT Nusa Tenggara Timur
Belu (4/2). DPD LDII Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) silaturahim dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Belu, pada Sabtu (25/1/2025). Silaturahim itu dalam upaya mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperkuat sinergi antarorganisasi Islam di wilayah tersebut. Ketua DPD LDII Kabupaten Belu, Bardha Dani Putra beserta jajarannya diterima Ketua MUI Kabupaten Belu, KH Abdullah Bejam di kediamannya.
Pada kesempatan itu KH. Abdullah Bejam mengapresiasi jalinan komunikasi yang baik antara LDII dan MUI. Ia menegaskan pentingnya sinergi antarorganisasi Islam dalam menjaga harmoni serta memperkuat keimanan dan ketakwaan umat. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif LDII dalam menjalin komunikasi dengan MUI. Program-program yang telah disusun sangat baik, dan kami mendukung penuh kerja sama dengan kepolisian dan juga Senkom Mitra Polri dalam menjaga keamanan serta kenyamanan umat dalam beribadah,” ujarnya.
Sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat kehidupan beragama, Ketua MUI Kabupaten Belu juga merekomendasikan pendirian masjid oleh LDII Kabupaten Belu. Menurutnya, keberadaan masjid akan semakin mendukung aktivitas ibadah dan syiar Islam di tengah masyarakat. “Kami menyarankan LDII Kabupaten Belu untuk mendirikan masjid sebagai sarana ibadah dan pusat dakwah yang lebih luas. Selain itu, kami juga mengajak warga LDII untuk berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan di Kabupaten Belu,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, pengurus LDII Kabupaten Belu menyatakan kesiapannya untuk terus bersinergi dengan MUI serta organisasi Islam lainnya. LDII berkomitmen untuk berkontribusi dalam kegiatan keagamaan dan sosial demi mempererat ukhuwah Islamiyah di Kabupaten Belu.
Bardha menyampaikan program prioritas LDII yang telah berjalan baik di dakwah, pendidikan dan sosial kemasyarakatan. “Kami juga menyampaikan kerja sama LDII dengan berbagai mitra strategis baik otoritas maupun Ormas termasuk dengan Senkom Mitra Polri dalam mendukung keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, LDII Kabupaten Belu memiliki sekretariat yang menjadi pusat koordinasi dan kegiatan organisasi. “Kami juga memberikan Majalah Nuansa Persada agar Ketua MUI mengetahui kegiatan LDII secara nasional,” ungkapnya.
Silaturahim itu diharapkan menjadi awal yang baik dalam membangun kerja sama yang lebih erat antara LDII dan MUI Kabupaten Belu. Dengan komunikasi yang terus terjalin, diharapkan umat Islam di Kabupaten Belu semakin bersatu dalam menghadapi tantangan zaman, serta mampu berkontribusi dalam menciptakan kehidupan beragama yang damai dan penuh keberkahan.
Oleh: S19AKR_KotaKupang_Karyanto (contributor) / rully kuswahyudi (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
