Probolinggo (28/3). Ketua DPW LDII Jawa Timur KH Moch Amrodji Konawi mengukuhkan pengurus DPD LDII Kota Probolinggo masa bakti 2021-2026, Rabu (16/3). Ia mendorong organisasi LDII bisa menjadi organisasi mandiri dan modern.
“Kami berharap, usai dikukuhkan kepengurusan DPD LDII Kota Probolinggo segera menyusun program kerja sesuai dengan perkembangan zaman, mengingat tantangan zaman ke depan semakin berat,” ujar Amrodji dalam pidatonya.
Amrodji melanjutkan, guna menyikapi tantangan tersebut, LDII diharapkan bisa menjadi organisasi yang mandiri. Menurutnya, program-program yang telah dicanangkan bisa dikolarobasikan dengan semua pihak, termasuk dengan pemerintah daerah.
“Sesuai hasil Munas ke sembilan LDII di Jakarta pada 2021 lalu, LDII mencanangkan delapan klaster pengabdian untuk bangsa,” paparnya.
Bila dirinci, delapan klaster yaitu meliputi: kebangsaan, keagamaan, ekonomi syariah, pendidikan karakter, kesehatan herbal, ketahanan pangan dan lingkungan, teknologi informasi, dan energi baru terbarukan.
Amrodji memaparkan, DPW LDII Jawa Timur kini tengah fokus dalam empat aspek. Pertama, di bidang ekonomi syariah. DPW LDII Jawa Timur dan Bank Syariah Indonesia (BSI) segera melakukan kerjasama.
Ia mengungkapkan, hal tersebut menindaklanjuti penandatangan nota kesepahaman (MoU) antara DPP LDII dan BSI, dalam mewujudkan ekosistem ekonomi syariah. Kedua, di bidang ketahanan pangan dan lingkungan. Sejak Desember 2021, dalam rangka Bulan Menanam Pohon Nasional, DPW LDII Jawa Timur menargetkan menanam 50.000 pohon.
“Penanaman tersebar dan diikuti DPD kabupaten dan kota se-Jawa Timur. Nantinya puncak kegiatan terpusat di desa Ngronggo, Kediri, pada Mei mendatang,” imbuhnya.
Ketiga, di bidang teknologi informasi. DPW LDII Jawa Timur tengah mengembangkan layanan transaksi digital, yaitu UBpay. Layanan produk itu menggandeng toko Usaha Bersama (UB). Toko berbasis masjid yang berada dalam naungan LDII, agar mudah dijangkau dan bertransaksi.
“UBpay sudah tersedia di playstore dan bisa diaplikasikan di smartphone,” ujar Amrodji. Keempat, dalam rangka kaderisasi dan membangun karakter generasi muda, DPW LDII Jawa Timur mengukuhkan wanita dan pemuda LDII Jawa Timur. Menurut Amrodji, Wanita dan Pemuda LDII memiliki kesamaan peran yang penting.
“Dalam membangun rumah tangga dan keluarga yang tangguh tentunya tak lepas dari peran seorang ibu atau wanita. Begitu pula wanita yang sholihah akan melahirkan generasi yang sholih sholihah pula,” tegasnya.
Demikian pula, peran pemuda juga dirasa penting dalam melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa. “Maka dari itu, LDII membangun generasi bangsa sejak usia dini dengan menamakan karakter alim-faqih, berakhlaqul karimah dan mandiri,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Probolinggo H Aries Budi Wijayanto mengaku siap dalam menjalankan amanah yang diembannya. “Dengan sekuat tenaga dan kemampuan, kami bersama pengurus DPD LDII Kota Probolinggo, siap menjalankan program delapan klaster LDII untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,” ujarnya.
Untuk diketahui, H Aries Budi Wijayanto terpilih sebagai Ketua DPD LDII Kota Probolinggo melalui hasil keputusan Musyawarah Daerah (Musda) LDII Kota Probolinggo pada 6 Desember lalu.
Oleh: Sofyan Gani (contributor) / FF (editor)